Assalamu'alaikum wr. wb.
Selamat datang kembali di Vina blog!!
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tentang cara install samba server beserta penjelasan - penjelasannya.
A. Pengertian Samba server
B. Latar Belakang
C. Maksud dan Tujuan
D. Alat dan Bahan
E. Waktu
F. Pelaksanaan
G. Referensi
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Selamat datang kembali di Vina blog!!
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tentang cara install samba server beserta penjelasan - penjelasannya.
A. Pengertian Samba server
Samba server atau samba file server merupakan program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas (file service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama NetBIOS, dan pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing). Sebagai sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi Windows. Samba dibuat berdasarkan protokol Server Message Block (SMB), oleh Andrew Tridgell.
FIle Server sering disebut juga File Sharing.
B. Latar Belakang
Samba file server berikut fitur - fitur dan keuntungannya sangat membantu manusia dalam melakukan pekerjaan.
C. Maksud dan Tujuan
Agar masyarakat lebih mengetahui lebih tentang samba file server.
D. Alat dan Bahan
- Laptop
- Jaringan internet
E. Waktu
Kurang lebih 25 menit / tergantung kecepatan koneksi internet dan kendala yang didapat.
F. Pelaksanaan
1. Pertama - tama, kita install samba dengan menggunakan perintah "apt-get install samba". Lalu tunggu prosesnya hingga selesai.
2. Kemudian, anda konfigurasi data atau folder yang akan anda sharing. Misalnya,/home/skanira. Perintahnya "nano /etc/samba/smb.conf"
Di bagian paling bawah, tambahkan beberapa baris berikut.
[skanira.pgt] => user Anda
path = /home/skanira => letak folder Anda
browseable = yes
writeable = yes
guest ok = no
public = no
read only = no
security = user
Keterangan :
Path : Adalah letak file -file yang akan dibagikan.
Browseable : Yes, berarti bisa dilihat oleh publik.
Security : Share berarti tanpa menggunakan password, user berarti menggunakan enkripsi password.
Writeable : Yes, berarti dapat ditulis dapat ditambahkan file atau folder dari client yang membuka, jika no maka kebalikannya.
Guest ok : Yes, berarti ijin untuk tamu atau tanpa password, jika no maka kebalikannya.
Read only : Yes, berarti hanya dapat dilihat dan dibaca termasuk menyalin file tapi tidak dapat menambah file atau folder kedalamnya, jika No maka kebalikannya.
3. Setelah disimpan,masukkan user untuk pengguna samba jika Anda menggunakan user. Dengan perintah "smbpasswd -a skanira"
4. Kemudian, restart dengan perintah /etc/init.d/samba restart
G. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Samba_(perangkat_lunak)
Wassalamu'alaikum wr. wb.
0 komentar:
Post a Comment